iklim merupakan sumberdaya yang
sangat berharga dan memainkan peranan penting dalam pembangunan pertanian.Ketidak menentuan pola curah hujan dan musim serta anomali (penyimpangan) iklim
merupakan dampak dari perubahan iklim yang sudah terjadi, sedang
terjadi/dirasakan saat ini, dan akan terus terjadi. Kondisi tersebut semakin
dirasakan antara lain dalam bentuk ancaman banjir dan kekeringan, serangan hama
penyakit serta penurunan rendemen dan kualitas hasil yang mempengaruhi kegiatan
sektor pertanian.
Badan Litbang Pertanian, dengan memanfaatkan data prakiraan iklim, cuaca Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika untuk dapat menyusun dokumen Kalender Tanam. Dokumen Kalender Tanam Terpadu ini memuat informasi pola dan waktu tanam yang tepat, sesuai dengan kondisi iklim dan perubahannya pada setiap kecamatan dan kabupaten. Semoga Kalender Tanam Terpadu ini dapat dipergunakan sebagai dasar pertimbangan dalam kegiatan operasional untuk memacu dan meningkatkan produktivitas pertanian, khususnya tanaman pangan.
Badan Litbang Pertanian, dengan memanfaatkan data prakiraan iklim, cuaca Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika untuk dapat menyusun dokumen Kalender Tanam. Dokumen Kalender Tanam Terpadu ini memuat informasi pola dan waktu tanam yang tepat, sesuai dengan kondisi iklim dan perubahannya pada setiap kecamatan dan kabupaten. Semoga Kalender Tanam Terpadu ini dapat dipergunakan sebagai dasar pertimbangan dalam kegiatan operasional untuk memacu dan meningkatkan produktivitas pertanian, khususnya tanaman pangan.
sumber : http://katam.info